Pada 14 Februari 2023, kami siswa kelas kuning dan kelas merah KDM mendapat undangan dari Maskapai Singapore Airlines yakni melakukan studi wisata di bandar udara Soekarno-Hatta. Ini adalah salah satu kesempatan emas bagi kami karena tidak semua sekolah dapat dengan mudah melakukan studi wisata di bandara.
Semangat Mengunjungi Bandara Soekarno-Hatta
Pukul 7.15 WIB, kami berangkat dari KDM menuju bandara menggunakan bus wisata yang telah disiapkan oleh pihak maskapai. Setibanya di bandara pukul 9.30 WIB, kami langsung disambut oleh manajemen Singapore Airlines di area drop point, panitia membagi siswa KDM dalam kelompok-kelompok kecil , membagikan rompi dan kartu pengunjung kepada seluruh peserta kegiatan di hari itu sebelum memasuki pintu bandara. Perasaan bahagia dan semangat sudah tergambar jelas di raut wajah para siswa KDM saat itu.
Sebelum masuk ke bandara kami melewati pintu pemeriksaan yang dijaga ketat oleh petugas AVSEC, ada beberapa anak yang heran ketika pintu pemeriksaan berbunyi, ternyata petugas meminta calon penumpang untuk sedikit mundur dan melepas sabuk, rupanya bunyi itu berasal dari lempengan penutup sabuk calon penumpang. Mereka pun mulai banyak bertanya mengenai kejadian tadi mengapa penumpang harus melepaskan sabuk, mengapa alarm di pintu masuk berbunyi, mengapa begini, mengapa begitu. Kami melanjutkan perjalanan kami ke area check-in.
Setibanya di depan check-in counter, kami dijelaskan mengenai prosedur check-in, dokumen apa saja yang diperlukan saat check-in, dijelaskan mengenai jenis-jenis maskapai dan macam-macam kelas penerbangan berikut perbedaannya, tentang aturan bawaan penumpang meliputi barang apa saja yang bisa dibawa ke kabin dan yang harus masuk ke bagasi. Selain itu, panitia pemandu menjelaskan pada kami bahwa nomor penerbangan pesawat antara yang selesai mendarat dan yang akan terbang berbeda-beda meskipun penerbangannya menggunakan pesawat yang sama.
Melihat Lebih Dekat Kabin Pesawat
Kegiatan selanjutnya adalah tur ke dalam kabin pesawat, namun saat itu pesawat yang akan kami masuki belum mendarat, maka panitia mengajak kami ke ruang tunggu penumpang untuk menunggu pesawat Singapore airlines mendarat. Sembari menunggu, kami diajak berkeliling oleh panitia, kami sangat takjub melihat pesawat dan segala sesuatu yang ada di bandara berikut aktivitasnya. Setelah pesawat mendarat, ada 8 anak yang ditugaskan untuk membagikan bunga pada penumpang yang baru mendarat dalam rangka hari Valentine. Setelah itu siswa KDM berfoto dengan kru pesawat Singapore Airlines, ada pilot dan pramugari. Selang 15 menit, para siswa KDM diizinkan untuk memasuki kabin pesawat untuk melakukan tur singkat guna mengetahui isi dalam kabin dan diajak berkeliling melihat kokpit dan kabin kelas bisnis. Kami sangat senang sekali karena bagi kami, ini adalah pertama kalinya masuk ke dalam pesawat.
Belajar Banyak tentang Dunia Penerbangan
Tur singkat ke dalam kabin pesawat telah selesai, kami kembali ke ruang tunggu untuk melihat pesawat Singapore Airlines diberangkatkan lagi. Sambil menunggu, kami dijelaskan banyak hal, antara lain bahwa ternyata pilot tidak boleh sembarangan menerbangkan pesawat, semuanya sudah diatur oleh petugas ATC, lalu, pesawat tidak bisa jalan mundur dan perlu dibantu oleh alat pendorong yang bernama Pushback Tractor. Selain itu, kami juga mendapat pengetahuan baru lainnya yaitu tentang profesi dalam dunia penerbangan. Ternyata, dunia penerbangan tidak hanya seputar pilot dan pramugari, namun juga ada profesi penting yang mendukung terbang dan landasnya sebuah pesawat, khususnya profesi yang kami lihat dalam bandara, seperti petugas keamanan, petugas check in, kru pesawat, teknisi, Marshall, dan petugas control ATC.
Akhirnya, tibalah waktu kami melihat pesawat yang siap diberangkatkan, kami melambaikan tangan pada pilot dari balik kaca tanda selamat jalan. Pengetahuan hari itu sangat menarik dan bermanfaat. Studi wisata kali ini sungguh berkesan di hati dan pikiran kami. Ada banyak pertanyaan seputar dunia penerbangan yang akhirnya berkecamuk dan ingin kami cari tahu jawabannya. Terima kasih Singapore Airlines atas kesempatan yang telah diberikan. Semoga di lain waktu kami mendapat kesempatan lagi untuk belajar lebih banyak tentang dunia penerbangan.
- Oleh: Retno Wahyu Kusuma (Fasilitator Pendidikan / Wali Kelas Merah)