Kesempatan tampil di depan penonton diinginkan oleh anak-anak KDM karena dengan itu mereka bisa membuktikan eksistensinya. Pada Sabtu, 2 Maret 2019, mereka berkesempatan untuk menampilkan drama musikal di kompleks Rumah Susun Cakung Barat. Semua siswa dari Kelas Biru, Kuning dan Merah dilibatkan dalam pertunjukan tersebut. Dibimbing oleh 3francs6sous, sebuah band brass asal Perancis, anak-anak berlatih secara intensif selama satu bulan untuk mempersiapkan pertunjukan.
Sebagai tuan rumah, anak-anak Cakung Barat mempersembahkan penampilan yang indah sebagai pembuka acara. Mereka menampilkan tarian tradisional Jakarta dan musik perkusi dari peralatan sampah. Penampilan mereka begitu harmonis dan menarik. Ternyata itu karena mereka sudah rajin berlatih selama enam bulan.
Sementara itu, “The Quest of the Magic Orb” adalah sebuah cerita petualangan tentang pencuri cilik (diperankan oleh siswa kelas Biru) yang mencuri Magic Orb (dan juga perhatian penonton) saat mereka menari dengan lagu ‘Smooth Criminal’ oleh Michael Jackson. Orb yang hilang menyebabkan beberapa penduduk desa berubah menjadi Naga dan membakar desa. Sekelompok warga desa Ninja (diperankan oleh 10 siswa kelas Kuning) berusaha menghalau para naga dengan melakukan beberapa Gerakan Ninja Dance menggunakan soundtrack Naruto. Terpukul, para naga (diperankan oleh 9 siswa kelas Kuning) mengungkapkan kesedihan mereka dengan bernyanyi Lagu Havana oleh Camilla Cabelo sambil menari. Namun, dalam situasi putus asa, sekelompok orang bijak (diperankan oleh siswa kelas Merah) melacak dan menemukan pencuri kecil dan meyakinkan mereka untuk mengembalikan Orb tersebut kembali ke desa, saat mereka membuat musik dengan perkusi tubuh dan shaker. Ketika Orb tiba, kedamaian kembali ke desa dan bersama-sama semua Ninja dan Naga merayakan dengan menari ‘Happy’ dari Pharrell Williams. Akhirnya, para orang bijak dari kelas Merah menutup drama musikal dengan lagu Janger Persahabatan menggunakan brass band.
Last but not least, 3Francs6Sous menjadi penampil pamungkas dengan membawakan lima lagu, salah satunya Meraih Bintang (Lagu tema Asian Games). Saat mereka memainkan Meraih Bintang, suasana venue sangat meriah. Bersama-sama, penonton dan penampil juga menari selaras dengan irama lagu. Pentas 3Francs6Sous ini juga menjadi kado perpisahan bagi anak-anak KDM karena mereka harus melanjutkan kegiatan volunteer di Kamboja dan Amerika Selatan. Hari itu menjadi hari yang berharga dan pengalaman yang tak terlupakan bagi kami semua.