Pandemi ini membatasi semua aktivitas yang kami lakukan, baik di dalam maupun di luar kompleks asrama KDM. Perasaan cemas, kewaspadaan dan kebosanan juga dialami oleh anak-anak, begitu pula tim pengasuhan kami. Kami berupaya memfasilitasi kegiatan-kegiatan dengan kelompok terbatas melalui kegiatan bercocok tanam dan bermain di KDM Cileungsi. Melalui aktivitas luar ruangan, menikmati alam, kami berharap dapat mengurangi sedikit rasa bosan yang dialami.
Dalam pertemuan kecil, anak-anak menyarankan agar mereka bisa bermain sepeda di luar KDM untuk melihat lingkungan luar. Kami juga mulai memperbaiki beberapa sepeda bekas yang disimpan di gudang. Selama ini sepeda yang digunakan masih terbatas untuk beberapa anak yang sangat membutuhkan kegiatan di luar ruangan seperti belanja bahan dapur dan pelatihan sepak bola. Saat ini kami hanya memiliki 3 sepeda anak dan 3 sepeda besar untuk digunakan. Dengan sepeda yang sudah ada, kami ingin berkendara bersama di luar asrama, menikmati juga rute bersepeda di “Little Ubud”, Cileungsi.